SIKAP MANUSIA

Senin, Desember 14, 2015
Sikap manusia terbagi dalam tiga hal besar: beriman, munafik, atau kafir.

Yang berbahaya sikap tengah itu. Ia mempermainkan dirinya antara dua kutub: beriman dan kafir.
Mana yang menguntungkannya, kesana ia berlari.
Jika orang-orang beriman kuat, maka ia akan berada dalam barisannya dan bersikap seolah-olah mendukungnya.

Seolah-olah, karena kebenciannya pada kebenaran tetap berkobar dalam dirinya. Ia tidak benar-benar menerima kebenaran sebagai kebenaran. Ia membencinya karena kedengkian dan ketamakannya pada dunia.

Dua hal itu: kedengkian dan ketamakan pada dunia.

Itulah sebab ada doa yang berisi permohonan pada Allah agar menghindarkan kita dari kedengkian kepada orang-orang beriman. Kedengkian pada orang-orang baik ini akan dikuatkan oleh syaitan sebagai ujian bagi orang beriman tersebut.

Ketamakan pada dunia; bisa berupa harta,pengikut, pangkat, jabatan, nama besar.
Jika orang kafir sedang kuat dan menindas muslimin, maka kaum munafik tak punya malu menyeberang. Menjadi pendukung dengan berbagai baju dan dalih.

Kaum munafik itu serupa benalu. Tak ada harga diri dan tak punya nyali.

Dari dulu, selalu begitu ciri-cirinya.

(Semoga anak cucu kita terjaga selalu dari golongan demikian. )

Tidak ada komentar:

Ibu Guru Umi. Diberdayakan oleh Blogger.